Selasa, 26 Februari 2013

Refleksi : To Develop Lesson Plan for Secondary Mathematics Teaching (Mengembangkan RPP Untuk PBM Matematika di SMP)

Sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung, seorang guru harus melakukan persiapan. Baik persiapan umum maupun persiapan khusus. Persiapan umum dan persiapan khusus diharapkan dapat membantu mengubah paradigma lama menjadi pradigma baru, yaitu pembelajaran yang berpusat pada siswa. Persiapan Umum meliputi Kajian dan Penyesuaian Paradigma dan Teori Pendidikan dan Pembelajaran Matematika Inovatif dan implementasinya, baik menyangkut hakekat matematika sekolah, tujuan pendidikan matematika, hakekat tugas dan fungsi guru matematika, hakekat siswa belajar matematika, hakekat metode pembelajaran matematika, hakekat penilaian pembelajaran matematika, dan hakekat sumber belajar matematika. Sedangkan Persiapan Khusus meliputi persiapan yang terkait dengan persiapan pembelajaran matematika dikelas. Persiapan khusus pada akhirnya menghasilkan RPP. Persiapan Khusus dimulai dengan analisis kurikulum (KTSP) yang meliputi Standard Isi, Standard Kompetensi, Kompetensi Dasar, Tujuan Pembelajaran, Pemetaan, Indikator, Strategi Belajar Mengajar (Tatap Muka) dan Penilaian. RPP sangat dibutuhkan sebagai acuan seorang guru dalam melakukan pembelajaran di kelas. Guru hendaknya dapat mengelola pembelajaran di kelas dengan baik. Tidak hanya semata-mata memberikan materi dengan cara berceramah saja namun guru dituntut untuk dapat menciptakan pembelajaran yang inovatif. Pembelajaran inovatif yaitu pembelajaran yang berpusat pada siswa dimana siswa dilibatkan secara aktif dalam pembelajaran. Guru hendaknya mampu mengembangkan materi ajar karena bahan ajar yang paling baik adalah bahan ajar yang dibuat oleh gurunya sendiri. Gurulah yang memahami kebutuhan siswa-siswanya. Maka seorang guru harus dapat membuat dan mengembangkan LKS untuk digunakan sebagai bahan ajar siswa-siswanya. Guru juga harus memberikan kesempatan kepada siswa-siswanya untuk mengembangkan potensi yang dimiliki, sehingga siswa tidak hanya menerima konsep yang diberikan guru tetapi juga membangun konsep dengan caranya sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar